19 Maret 2009

Ulang Tahun KIPP Indonesia; Perjuangan Mengawal Konsolidasi Demokrasi

Jakarta : Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Indonesia merayakan hari ulang tahunnya. Acara berlansung di Ballroom Hotel Syahid Jaya, Jakarta, siang tadi (19/03/09). KIPP didirikan 13 Maret 1997, pada saat kediktatoran orde baru masih berkuasa. Acara berlansung sederhana, dan dihadiri sejumlah pendiri dan inisiator KIPP, seperti Mulyana W Kusumah, Farid Faqih, MN Billah,dan lain-lain.

Acara dibuka dengan orasi politik Mulyana W Kusumah. Dalam orasi politiknya, Mulyana meragukan pelaksaan pemilu 2009 berjalan tidak seperti yang kita harapkan. Selain berbagai persoalan teknis yang kian mengemuka, menurutnya, pelaksanaan pemilu juga hanya didominasi wacana elit. Sedangkan partisipasi politik rakyat dipinggirkan, digantikan dengan sebuah mekanisme yang sangat procedural. Mulyana mengkhawatirkan tingkat kecurangan dan manipulasi dalam pemilu 2009 sangat tinggi, bahkan melebihi kebobrokan dalam pemilu era Orba. Sebagai contoh, di daerah Karanganyar, Solo, terdapat 302.000 suara yang sudah tercontreng. Pencopotan Kapolda Jatim juga mengindikasikan adanya upaya terorganisir untuk memanipulasi pemilu.

Orasi politik juga disampaikan oleh MN Billah, Farid Faqih, dan Agus Jabo Priyono. Menurut Agus Jabo, ketua Umum Papernas, ada situasi politik yang berbeda pada saat KIPP didirikan dan konteks politik saat ini. KIPP berdiri sebagai respon kaum demokratik dan organisasi-organisasi sosial terhadap kediktatoran orde baru. Sedangkan pada saat ini, KIPP berada pada sebuah situasi dimana bangsa kita terinjak-injak oleh dominasi Imperialisme. KIPP harus menjadi bagian dari proses politik ini, terutama dalam mengambil bagian untuk memperjuangkan kemandirian bangsa.

Dalam acara ulang tahun ini, KIPP juga memberikan Award kepada Irjen Herman Surjadi Sumadiredja, Kapolda Jatim yang dicopot, karena telah memperlihatkan keberanian dan kejujuran dalam membongkar manipulasi dan kecurangan yang dilakukan oleh KPUD Jatim.

http://papernas.org/berdikari/

Comments :

ada 0 komentar ke “Ulang Tahun KIPP Indonesia; Perjuangan Mengawal Konsolidasi Demokrasi”
free7